Senin, 05 September 2016

Hukum Kasih Hukum Terutama



PARA ahli Taurat dan orang Farisi menampilkan sikap hidup mereka yang saleh dengan cara menjunjung tinggi hukum Taurat, tapi sayangnya mereka tidak mempedulikan keadaan sesama yang menderita.

Yesus datang membawa nilai baru; menyempurnakan hukum Taurat dengan hukum Kasih. BagiNya, menunjukkan kepedulian dan tindakan kasih kepada sesama, jauh lebih bernilai daripada ketaatan yang mutlak terhadap peraturan.

Sadari bahwa patuh pada peraturan bukanlah alasan bagi seseorang untuk menolak melaksanakan perbuatan kasih. Hendaknya kita tidak membatasi karya Allah lewat segala macam peraturan, karena Allah berkarya setiap saat, bukan hanya pada hari dan jam tertentu.

Mari mohon rahmat dan kasihNya agar lewat karya dan pelayanan yang tulus dan penuh kasih,

kita dimampukan untuk menebarkan belas kasih kepada sesama di sekitar yang mendambakan uluran tangan kita..(vha)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar