Allah menganugerahkan kehendak bebas kepada manusia karena Ia tidak mau memaksakan kasihNya kepada manusia.
Bila kita memutuskan untuk mengasihiNya, mulailah untuk belajar taat pada kehendakNya dan rela menerima segala konsekuensinya, termasuk bersedia untuk menyangkal diri dan selalu mengutamakan Dia di atas segalanya.
Namun bila kita cenderung untuk lebih memprioritaskan kenikmatan yang ditawarkan dunia, hendaknya kita sadar bahwa kelak kita harus bertanggung jawab secara penuh atas pilihan yang kita ambil.
Pilihan ada di tangan kita, mari ambil keputusan dengan bijaksana agar tidak menyesal di kemudian hari..(vha)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar