Sebagai pengikut Kristus, pernahkah kita meluangkan waktu untuk merenungkan siapakah Yesus bagi kita?
Jangan-jangan kita hanya mengakui Dia sebagai Mesias saat kita berada di puncak kehidupan.
Begitu roda kehidupan bergulir ke bawah kita bersikap seperti Petrus,
menarikNya ke samping dan menegur Dia agar menuruti jalan dan kehendak
kita.
Sadari, bahwa kemuliaan dan keselamatan abadi hanya dapat diperoleh dengan menapaki jalan salib dan penderitaan..(vha)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar